SULSELPEDIA – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, meresmikan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Al-Ikhlas yang berlokasi di Perumahan Nusa Indah, Jalan Hertasning, Makassar, Jumat (25/4).
Acara ini turut dihadiri Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, Ketua Pembangunan Masjid, Amirullah Nur Saenong, dan sejumlah tokoh masyarakat.
Dalam sambutannya, Wali Kota yang akrab disapa Appi mengungkapkan rasa syukur atas inisiatif pembangunan rumah ibadah ini.
Ia menyampaikan pentingnya masjid tidak hanya sebagai tempat beribadah, tetapi juga sebagai pusat pendidikan moral dan pembentukan karakter, terutama bagi anak-anak.
“Kita bersyukur atas apa yang dilakukan oleh Bapak H. Ilyas Manggabarani. Ini menunjukkan bahwa kita tetap hidup rukun dalam ketenteraman,” ujar Appi.
“Namun, ada hal yang perlu kita pikirkan bersama, yaitu bagaimana memastikan semua orang memiliki akses mudah ke rumah ibadah,” lanjutnya.
Appi juga menyoroti fenomena pembangunan perumahan yang sering kali minim fasilitas ibadah.
Ia berharap semua pihak, termasuk masyarakat dan pengembang, dapat memprioritaskan keberadaan masjid atau musala di setiap kawasan.
“Masjid ini harus menjadi sarana mendidik karakter anak-anak. Fenomena seperti LGBT yang tampak di depan mata mengganggu moral kita. Karena itu, tanah wakaf ini harus dimanfaatkan dengan baik untuk menjaga akhlak anak-anak dan keimanan kita,” tegasnya.
Lebih lanjut, Appi memastikan bahwa Pemerintah Kota Makassar akan memberikan hibah untuk mendukung pembangunan Masjid Al-Ikhlas pada tahun ini. Ia juga meminta camat setempat untuk mempercepat proses perizinan pembangunan.
Sementara itu, Ketua Pembangunan Masjid Al Ikhlas, Amirullah Nur Saenong, menyampaikan rasa syukur atas kehadiran Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar dalam peletakan batu pertama.
“Alhamdulillah, peletakan batu pertama ini dihadiri langsung oleh Wali Kota dan Wakil Wali Kota. Semoga pembangunan masjid ini dapat segera terselesaikan dan dimanfaatkan oleh masyarakat,” ujar Amirullah.
Amirullah menambahkan bahwa tim pembangunan akan bekerja keras untuk menjalankan amanah yang telah diberikan.(**)
