Pasca Gempa di Majene, Pertamina Pastikan Penyaluran BBM dan LPG Normal

Sulselpedia.com – Gempa bumi susulan berkekuatan 6,2 SR kembali mengguncang Kabupaten Majene, Sulawesi Barat dan sekitarnya pada Jumat (15/1) 01.28 pagi WITA.

Pertamina memastikan sarana dan fasilitas (sarfas) Pertamina di wilayah Mamuju, Majene dan sekitarnya dalam kondisi aman.

Unit Manager Communication, Relations, & CSR MOR VII Pertamina, Laode Syarifuddin Mursali, mengatakan bahwa Pertamina terus memantau kondisi operasional Pertamina di Mamuju, Majene dan sekitarnya terutama yang paling dekat dengan pusat gempa. 

Baca Juga :  Info Gempa Terkini: Wilayah Barat Laut Enggano Bengkulu Diguncang Gempa Magnitudo 5.0

“Untuk saat ini semua Lembaga Penyalur Pertamina tidak ada kerusakan sarfas berarti dan penyaluran normal seperti biasa. Apabila ada update akan kami sampaikan,” ujar Laode.

Selain itu, beberapa sarfas di wilayah terdekat, yaitu Kabupaten Mamuju terpantau dalam kondisi aman.

“DPPU Tampa Padang, 1 SPPBE, 6 Agen LPG PSO dan 8 SPBU di Mamuju dalam kondisi aman. Di Majene 3 Agen LPG PSO dan 3 SPBU juga beroperasi normal. Masing – masing dapat beroperasi normal,” tambahnya.

Baca Juga :  Tingkatkan Tes PCR pada Korban Gempa di Mamuju, BTKLPP Makassar Kirim Mobil Lab Bergerak

Pertamina terus memantau situasi terkini di wilayah serta berkoordinasi dengan pihak BPBD dan aparat terkait setempat untuk memastikan penyaluran BBM ke SPBU berjalan dengan lancar tanpa kendala dan terus bersiaga terhadap kemungkinan gempa susulan di wilayah Majene.

“Untuk antisipasi supply point BBM dan LPG kita akan lakukan pola RAE dari FT Donggala dan Depot LPG Mini. Donggala dari jalur utara dan IT Makassar dan FT Parepare dari jalur selatan. Untuk mencegah kelangkaan LPG kami juga akan lakukan operasi pasar,” pungkasnya.(*)

Baca artikel terbaru Sulselpedia di Google News