Sulselpedia.com – Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) sebagai lembaga yang mengintegrasikan seluruh potensi dan sumber daya produktif, diharapkan makin berdampak positif bagi pengembangan koperasi dan UMKM.
Untuk itu,sebanyak 30 Kepala Dinas Koperasi UKM Provinsi dan 34 Kadis Kop.dan UKM Kab/Kota peserta program PLUT, 60 pengelola PLUT serta 60 konsultan berkumpul di hotel Mercure Jakarta, 15-17 September 2019.
Kegiatan bertajuk temu konsultasi dan evaluasi program PLUT ini dibuka Sekretaris Kemenpora RI, Prof.Rully Indrawan,M.Si, Minggu (15/9).
Dalam laporannya, Asdep pendampingan Kemenkop UKM RI, Rahmadi menyebutkan, kegiatan ini untuk mengkonsolidasikan peran kepala dinas yang membidangi koperasi dan umkm, pengelola dan konsultan dalam optimalisasi peran PLUT dalam melayani KUMKM.
Sementara itu,Sesmen Kop dan UKM, Prof Rully menyebutkan, perubahan kini berlangsung sangat cepat sehinggaPerlu rekomitmen pengelolaan PLUT, disertai keikhlasan dan kejujuran. “Ada 3 tantangan PLUT kedepannya yaitu penguatan kelembagaan, komitmen personal dan jejaring, katanya.
Ditambahkannya,bila UMKM ditingkatkan kapasitasnya, pertumbuhan ekonomi dapat ditingkatkan.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Sulsel,Malik Faisal yang turut hadir mengatakan, kegiatan ini menjadi penting untuk mempertegas komitmen pemerintah pusat dan daerah untuk membangun suasana kondusif mewujudkan Koperasi dan UMKM yang berdaya saing. (*)
