SULSELPEDIA – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Provinsi Sulawesi Selatan memperingati Hari Lahir Pancasila dengan menyelenggarakan upacara bendera di halaman Sekretariat DPD PDIP Sulsel, Jalan Gunung Bawakaraeng, Makassar, pada Minggu (1/6).
Upacara yang berlangsung khidmat ini dihadiri oleh jajaran pengurus DPD, pengurus badan dan sayap partai, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kota Makassar, serta perwakilan dari 15 Pimpinan Anak Cabang (PAC) se-Kota Makassar.
Legislator dari berbagai tingkat turut berpartisipasi dalam acara tersebut.
Bendahara DPD PDIP Sulsel, Alimuddin, bertindak sebagai inspektur upacara, sedangkan anggota DPRD Kota Makassar, William, berperan sebagai komandan upacara.
Ketua DPD PDIP Sulsel, Ridwan Andi Wittiri, dalam sambutannya menekankan bahwa Hari Lahir Pancasila merupakan momentum penting untuk merefleksikan nilai-nilai dasar bangsa.
“Hari Lahir Pancasila bukan sekadar momen seremonial, tetapi juga kesempatan untuk menguatkan kembali nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Pancasila,” ujarnya.
Usai upacara, kegiatan dilanjutkan dengan Diskusi Kebangsaan sebagai bagian dari rangkaian Bulan Bung Karno.
Diskusi ini menghadirkan narasumber Iqbal Arifin, kader senior PDIP, dan Alimuddin, Ketua Fraksi PDIP DPRD Provinsi Sulsel.
Mengusung tema “Setialah Pada Sumbermu” dengan subtema “Kekuatan Kita Harus Tetap Bersumber Kepada Kekuatan Rakyat, Tetap Apinya Semangat Rakyat”, diskusi ini menjadi ajang refleksi dan penguatan nilai-nilai nasionalisme serta strategi menghadapi tantangan penerapan Pancasila di era modern.
Melalui rangkaian kegiatan ini, PDIP Sulsel berharap seluruh kader dan masyarakat dapat terus menjaga, mengamalkan, dan menghidupkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, di tengah dinamika sosial dan politik yang semakin kompleks.(**)
