10 Makanan Khas Makassar yang Wajib Kamu Coba

coto makassar
Coto Makassar (foto: Pinterest.com)

Pallubasa

pallubasa khas makassar
gambar: Wikipedia

Seperti Coto makassar, Pallubasa juga makanan khas makassar yang terbuat dari jeroan (isi dalam perut) sapi atau kerbau. Proses memasaknya pun hampir sama dengan Coto Makassar, yaitu direbus dalam waktu lama. Setelah matang, jeroan yang ditambah dengan daging itu diiris-iris, kemudian ditaruh/dihidangkan dalam mangkuk.

Yang membedakan Pallubasa dengan Coto Makassar adalah bumbunya yang diracik khusus. Selain itu, Coto Makassar dimakan bersama ketupat, sementara Pallubasa dimakan bersama nasi putih.

Songkolo

Songkolo merupakan salah satu makanan tradisional khas Sulawesi Selatan yang dibuat dari beras ketan. Biasanya songkolo disantap dengan ikan teri, sambel, serundeng (parutan kelapa yang sudah dioseng ding), dan telur asin.

Di kota Makassar, makanan ini akan mudah dijumpai saat tengah malam. Itulah kenapa makanan ini lebih dikenal dengan nama Songkolo begadang.

Baca Juga :  Bantu Warga Terdampak Covid-19, Bapera Sulsel Bagi Sembako di Batua

Sop Ubi

makanan khas makassar
foto: cookpad.com

Sop ubi menjadi salah satu makanan khas Makassar yang unik. Tak seperti dengan sop lainnya, Sop ubi ini tidak disajikan dengan nasi melainkan dengan ubi. 

Selain kandungan karbohidrat, sop ubi juga kaya akan protein yang diperoleh dari daging dan vitamin dari sayuran. Kuah sop ubi tidak berbeda jauh dengan kuah sop pada umumnya.

Karena kadar lemak dalam sop in cukup banyak disarankan untuk menambahkan jeruk nipis sebagai penetralisir.

Mie Kering

sumber: pinterest

Makanan khas makassar selanjutnya yaitu Mie Kering atau Mie Kering Makassar adalah masakan Tionghoa Indonesia, jenis mie kering yang disajikan dengan saus kental dan irisan ayam, udang, jamur, hati, dan cumi.

Baca Juga :  Tempat Rental Motor di Makassar 2023, Tersedia Berbagai Jenis Motor

Awalnya, Mie Kering hanya dibuat oleh keturunan Tionghoa, Ang Kho Tjao. Dia membuka toko mie untuk menjual mie keringnya dan mendapatkan popularitas di Makassar sejak awal 70-an.

Kata “Titi” merupakan nama panggilan untuk anak bungsunya. Setelah meninggal, Ang Kho Tjao mewariskan usahanya kepada tiga anaknya yakni Titi, Hengky, dan Awa. Anto sendiri merupakan saudara ipar yang juga turut mewarisi resep mie kering ini.

Jalngkote

Sumber: Pinterest

Jalangkote adalah makanan ringan kuliner khas Makassar yang bentuknya serupa dengan kue pastel. Bedanya kue pastel memiliki kulit yang lebih tebal dibandingkan jalangkote dan bila pastel dimakan bersama cabe rawit, jalangkote dimakan bersama sambal cair campuran cuka dan cabe.

Baca Juga :  Tersandung Kasus Narkoba, 2 Anggota Propam Polda Sulsel Diamankan

Jalangkote memiliki isi wortel dan kentang yang dipotong dadu, tauge, serta laksa yang ditumis dengan menggunakan bawang putih, bawang merah, merica, dan bumbu-bumbu lainnya. Beberapa jalangkote juga ditambahkan seperempat atau setengah telur rebus dan daging cincang untuk isinya.

Kulit jalangkote dibuat dari bahan dasar tepung terigu, telur, santan, mentega, dan garam. Bagi kamu yang berkunjung ke kota makassar akan sangat mudah menemukan makanan ini.

Nah, itulah beberapa makanan khas Makassar yang bisa kamu cicipi saat berada di sana. Masih banyak lagi makanan khas Makassar yang memiliki cita rasa yang unik dan menggugah selera. Kuliner makassar di atas juga bisa ditemui di berbagai tempat di luar Makassar.

Baca artikel terbaru Sulselpedia di Google News