Cara menjawab pertanyaan wawancara kerja terkadang cukup sulit. Hati Kamu mungkin berdebar-debar pas akan menghadapi wawancara kerja.
Dikarenakan terlampau sulit untuk mengetahui jenis pertanyaan yang akan ditanyakan oleh calon bos Kamu. Lindsey Pollak, penulis buku Getting from College to Career: Your Essential Guide to Succeeding in the Real World, memberikan beberapa pertanyaan umum yang mungkin kamu bisa persiapkan jawabannya sebelum melakukakan wawancara kerja. Jika kamu ternyata belum menemukan lowongan pekerjaan yang sesuai, ada baiknya kamu membaca postingan kami di halaman Lowongan Pekerjaan terbaru.
Cara Menjawab Pertanyaan Wawancara Kerja
- Berapa gaji yang diharapkan?
Untuk menjawab pertanyaan wawancara kerja mengenai gaji, kamu perlu melakukan riset untuk rentang upah untuk type pekerjaan yang Kamu lamar. Setelah itu, naikkan sedikit lebih tinggi dari kisaran gaji yang telah kamu riset tadi untuk memberi ruang bernegosiasi.
- Apa yang Kamu kerjakan di kantor sebelumnya?
Banyak dari pengusaha yang menanyakan hal ini, jadi bersiaplah. Kamu bisa mengatakan bahwa perusahaan tempat kamu bekerja sebelumnya meminta untuk tidak mengungkapkan informasi tersebut.
- Sebutkan kelebihan dan kelemahan Kamu?
Jangan bicarakan tentang kelebihan Kamu seolah sebagai sebuah kelemahan Kamu. Mereka tentu tidak akan tertarik. Sebaliknya, berbicaralah berkaitan dengan sesuatu yang memang sebenarnya adalah kelemahan Kamu dan coba jelaskan cara Kamu mencoba untuk memperbaikinya.
Contoh, “Saya pernah kerap gugup kalau menelepon klien, namun lantas saya mengerti bahwa semakin sering saya melakukannya, hal tersebut tersebut jadi semakin mudah.” Menjelaskan kelemahan Kamu di jaman lalu (Dan Kamu mengubahnya) memperlihatkan bahwa Kamu bersedia untuk berubah dan berkembang.
- Apakah Hubungan Anda baik dengan bos Anda?
Jadi kenyataannya pada tempat kerja sebelumnya kamu memiliki bos yang mengerikan. Pewawancara tidak perlu tahu itu. Ditambah lagi, menjelekkan mantan bos adalah hal yang berbahaya. Pewawancara mungkin akan panik dan berpikir bahwa kamu akan melakukan hal yang sama jika mereka mempekerjakanmu.
- Mengapa Anda pindah?
Jangan pernah mengeluh atau mengkritik sesuatu yang sudah terjadi di masa lalu. Cobalah menjawabnya seperti ini, “Itu tidak cocok dan saya ingin tantangan baru.” Selesai!
- Bagaimana cara Anda menangani tantangan di Tempat kerja?
Cobalah berikan contoh konkret seperti, “Saya pernah diberi proyek raksasa pada menit terakhir.” Kemudian jelaskan lagi langkah yang kamu ambil untuk menangani hal itu (bekerja hingga akhir-malam, merekrut bantuan dari sesama karyawan, dll.) lalu ceritakan hasilnya.
Itulah tips dan cara menjawab pertanyaan wawancara kerja dengan baik agar kamu lolos ke dari tahap ini dengan mudah.