Budaya Luhur Sulsel di KKSS: Kunci Keberhasilan Generasi Perantau

SULSELPEDIA – Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) terus menunjukkan perannya sebagai organisasi berbasis kedaerahan yang mampu menjadi wadah silaturahmi dan kaderisasi bagi masyarakat Sulawesi Selatan di perantauan.

Selain menjalin kebersamaan, KKSS juga menjadi ruang sinergi bagi saudagar, politisi, pemuda, dan aparat pemerintah untuk berkolaborasi.

Hal ini terlihat dari banyaknya anggota KKSS yang sukses menjadi pejabat publik, mulai dari menteri, gubernur, hingga kepala daerah dan anggota legislatif.

Baca Juga :  Edy Manaf Dukung Andi Amran Sulaiman Pimpin KKSS, Ini Alasannya

Wakil Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PPMI), Ahmad Zulfikar, turut mengakui manfaat besar keberadaan KKSS saat berbincang santai dengan wartawan di Makassar, Rabu (9/4).

“Selama kurang lebih 15 tahun merantau, saya melihat bagaimana KKSS bukan hanya menjadi wadah struktural, tapi juga menjadi ruang untuk saling menolong, menginspirasi, dan membesarkan satu sama lain,” ungkap Ahmad Zulfikar yang merupakan putra asli Gowa, Sulawesi Selatan.

Menurut putra KH Ahmad Tawallah, tokoh Muhammadiyah asal Sulsel, KKSS juga mampu melestarikan budaya luhur masyarakat Bugis-Makassar, seperti nilai sipakalabbiri’ (saling menghormati) dan sipakainga (saling menasihati dalam kebaikan).

Baca Juga :  AAS Dijagokan Jadi Ketum KKSS, Tamsil Linrung Berikan Dukungan

“Kultur ini harus kita jaga dan lestarikan. Di KKSS, yang tua menasihati, yang muda menghormati. Budaya ini adalah kunci keberhasilan para tokoh Sulawesi Selatan di masa lalu, yang patut kita teladani,” ujar Ahmad.

KKSS saat ini tengah menggelar Musyawarah Besar (Mubes) dan Pertemuan Saudagar Bugis-Makassar (PSBM) ke-25 di Makassar pada 9-11 April 2025.

Baca Juga :  PSBM dan Mubes KKSS, ini Harapan Aksa Mahmud

Acara ini menjadi ajang pertemuan besar bagi para perantau Bugis-Makassar dari seluruh dunia untuk mempererat silaturahmi dan membahas berbagai peluang sinergi.

Sebagai organisasi yang telah berkembang sejak lama, KKSS tidak hanya menjadi tempat berkumpul, tetapi juga rumah bagi kader-kader yang mampu memberikan dampak besar di berbagai bidang.

“Saya sebagai generasi muda sangat merasakan manfaat dari kultur ini,” tutup Ahmad Zulfikar.(**)

Baca artikel terbaru Sulselpedia di Google News