Bisnis  

20 UKM Makassar terima Bantuan Uni Eropa melalui PUPUK

Sulselpedia.com – Uni Eropa memberikan dukungan bantuan peralatan dan bahan baku usaha melalui Proyek ACTION (Active Citizens Building Solidarity and Resilience in Response to COVID-19).

Kegiatan pemberian dukungan dilaksanakan secara simbolis pada hari Kamis, 2 Juni 2022 di Kampus ATI Makassar yang dihadiri oleh Direktur Politeknik ATI Makassar Basri, Kabid Ekonomi Bappeda Asfat dan Kabid UKM diskop Makassar Hj. Hartati.

Kegiatan penyerahan secara simbolis ini dilakukan secara hybrid di 5 Kota yang ada di Indonesia yaitu Lombok Timur, Yogjakarta, Bogor, Jakarta Timur dan Kota Makassar.

Dukungan bantuan diberikan kepada 100 Pelaku UMKM yang berasal dari 5 Kota tersebut melalui kerjasama Perkumpulan Untuk Peningkatan Usaha Kecil (PUPUK) untuk melakukan serangkaian kegiatan pemulihan sosial dan ekonomi kerakyatan komunitas – komunitas masyarakat miskin dan rentan, yang secara khusus ditargetkan bagi UMKM untuk memulihkan dan memajukan usaha mereka yang terdampak pandemi Covid-19, serta membantu menumbuhkan dan menciptakan wirausaha baru yang telah dilatih dan diseleksi.

Baca Juga :  Apresiasi Media di Makassar, Pertamina Bagikan Produk UMKM Mitra Binaan

Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki dalam sambutannya melalui zoom hybrid menyampaikan apresiasi dan dukungan atas terlaksananya program dukungan ACTION tersebut karena sejalan dengan program perintah dalam upaya mendorong 1 juta UMKM naik kelas.

“Pemerintah mengapresiasi dan mendukung kegiatan dukungan bantuan dari Uni Eropa dan PUPUK ini karena sejalan dengan program pemerintah dalam mendorong 1 juta UMKM naik kelas,” jelasnya.

Baca Juga :  Difasilitasi Kemenkop dan FMS, PLUT Sulsel Globalkan Produk UMKM ke Malaysia

Senada dengan sambutan Menteri Koperasi & UKM, Field Officer Project ACTION PUPUK M. Lufti menjelaskan ada 20 Pelaku UMKM di Kota Makassar yang mendapatkan bantuan tersebut dari total 100 UMKM se Indonesia yang telah dilatih dan diseleksi melalui proposal bisnis dan proses seleksi lainnya dimana sebelumnya telah dilatih 30 UMKM yang kemudian menjadi 20 UMKM terpilih.

“Ada 20 pelaku UMKM yang kita bantu fasilitasi dukungan ini, 20 UKM ini hasil diklat dan seleksi dimana sebelumnya ada 30 UMKM yang kita latih,” ujarnya

Baca Juga :  Pandemi belum usai, UMKM & Masyarakat Diminta Jaga Kesehatan dan Tetap Kreatif

Lanjut M. Lutfi, program ini diharapkan dapat menjadi bagian dari upaya membantu pemerintah dalam mendorong pelaku UMKM di Kota Makassar dan ke depan melalui kemitraan bersama Bappeda dan Dinas Koperasi UKM Kota Makassar.

20 pelaku UMKM ini dapat mendapat perhatian, pendampingan agar bisa terus maju dan bertumbuh.

“Kita berharap ke depan mungkin melalui bappeda dan diskop ukm makassar, UKM yang telah difasilitasi ini dapat didampingi untuk tumbuh dan maju,” tutupnya.(*)

Baca artikel terbaru Sulselpedia di Google News