Sulselpedia.com – PT Pertamina (Persero) kembali menggelar Beasiswa Sobat Bumi yang terbuka bagi seluruh mahasiswa di Indonesia. Dari enam ribuan peminat yang mendaftar, lebih dari 500 mahasiswa lolos seleksi ke tahapan selanjutnya di mana 19 mahasiswa diantaranya berasal dari Universitas Hasanuddin Makassar.
Mahasiswa Universitas Hasanuddin yang lolos berasal dari berbagai macam fakultas dan jurusan, mulai dari fakultas hukum, fakultas ekonomi dan bisnis, fakultas pertanian, fakultas peternakan hingga fakultas ilmu sosial dan ilmu politik.
Sepanjang Rabu (13/5) kemarin hingga Kamis ini (14/5), ke-19 orang mahasiswa dan mahasiswi tersebut melewati seleksi wawancara. Mereka langsung diuji oleh jajaran manajemen PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) VII, Perwakilan Pertamina Fondation, salah satu direksi anak perusahaan Pertamina serta perwakilan Unhas Makassar. Proses wawancara dilangsungkan bergiliran secara daring atau online dikarenakan pandemik Covid-19 yang masih mewabah di Indonesia.
Unit Manager Communication & CSR Pertamina MOR VII, Hatim Ilwan, mengatakan bahwa beasiswa ini merupakan program dari Pertamina Foundation yang diadakan sejak 2011. “Tujuannya adalah mencari potensi pelajar di seluruh Indonesia yang mampu bersaing menjadi pemimpin millenial,” ujarnya.
Beasiswa Sobat Bumi merupakan bagian dari beasiswa PF Prestasi yaitu program pemberian bantuan biaya pendidikan, bantuan biaya hidup, stimulan bantuan aksi sobat bumi dan/atau bantuan pendukung lainnya dalam rangka kegiatan pendidikan dan pelatihan yang diberikan kepada siswa/mahasiswa/masyarakat.
Ada sekitar 546 mahasiwa yang lolos seleksi tahap satu dari Beasiswa Sobat Bumi tahun ini, diantaranya 275 mahasiwa dalam Beasiswa Reguler S-1, 222 mahasiswa dalam Beasiswa Afirmasi, dan 49 mahasiwa dalam Beasiswa Vokasi.
Presiden Direktur Pertamina Foundation, Agus Mashud S. Asngari, mengatakan bahwa ada begitu banyak mahasiswa berprestasi yang juga memiliki jiwa kepedulian tinggi terhadap lingkungan dan masyarakat. “Oleh karena itu, kami berusaha ketat untuk memilih pendaftar yang tepat agar tujuan tepat guna beasiswa ini dapat tercapai,” ujarnya.
Sebagai wujud kepedulian Pertamina, lanjut Agus, tahun 2020 ini Pertamina menyiapkan sebagian kuota khusus bagi pendaftar yang terkena dampak Covid-19. “Wabah Covid-19 membuat ekonomi Indonesia terpukul sehingga masyarakat membutuhkan banyak uluran tangan. Beasiswa Pertamina Sobat Bumi akan mendorong calon pemimpin millenial untuk menutup duka dan luka tersebut,” pungkasnya.(*)